
Boneksport.site – Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan penting atas Bahrain dengan skor 1-0 dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 25 Maret 2025. Kemenangan ini tidak hanya memberikan tiga poin berharga, tetapi juga menunjukkan perubahan taktik yang signifikan dari pelatih Patrick Kluivert.
Perubahan Taktik yang Efektif
- Skema Permainan: Kluivert kembali menggunakan formasi 3-4-3 yang telah terbukti efektif, dengan beberapa penyesuaian di lini tengah dan depan. Pemain baru Joey Pelupessy ditambahkan untuk memperkuat lini tengah, sementara Ole Romeny, Ragnar Oratmangoen, dan Marselino Ferdinan menjadi trio penyerang yang dinamis.
- Penguasaan Bola: Berbeda dengan pertandingan sebelumnya melawan Australia, di mana Indonesia mendominasi penguasaan bola, kali ini tim Garuda lebih memilih untuk bermain sabar. Mereka hanya mencatatkan 47% penguasaan bola, sementara Bahrain menguasai 53%. Pendekatan ini terbukti efektif, karena Indonesia mampu memanfaatkan peluang dari serangan balik.
- Serangan Balik Berbahaya: Gol tunggal yang dicetak oleh Ole Romeny pada menit ke-24 merupakan hasil dari skema serangan balik yang cepat. Indonesia menunjukkan kemampuan untuk menciptakan peluang berbahaya meskipun tidak mendominasi penguasaan bola.
Dampak Kemenangan
Kemenangan ini sangat penting bagi Timnas Indonesia, yang kini berada dalam posisi lebih baik untuk melanjutkan perjuangan mereka di kualifikasi Piala Dunia. Dengan tiga poin tambahan, Indonesia menunjukkan bahwa mereka mampu bersaing di level internasional, terutama setelah mengalami kekalahan telak sebelumnya dari Australia.
Kesimpulan
Kemenangan atas Bahrain adalah contoh nyata bagaimana perubahan taktik dapat mengubah nasib sebuah tim. Patrick Kluivert berhasil menerapkan strategi yang tepat, dan hasilnya terlihat jelas di lapangan. Timnas Indonesia kini memiliki momentum positif untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya dalam kualifikasi Piala Dunia.
